Langsung ke konten utama

Menciptakan Ide Dalam Membuat Logo

Tips ini insyaaAllah juga bisa digunakan untuk membuat desain grafis secara umum, menentukan merek sebuah produk atau untuk menentukan tema/judul sebuah tulisan.

Baik, kita mulai. Yang perlu kita siapkan pertama adalah pena dan kertas. Atau alat apapun untuk menulis. Tidak disarankan menggunakan alat komunikasi karena biasanya akan terdistraksi atau terganggu dengan yang lainnya. 

Setelah alat siap, siapkan diri kita juga. Harus rilex. Lupakan sejenak hutang dan tanggungan. Fokuskan pikiran pada sesuatu yang akan kita garap. 

Tulis judul di bagian atas. Di metode yang pertama, buatlah Listorming. Ketika kita bahas logo maka buatlah daftar keyword utama, sebanyak-banyaknya. Tentu saja ini dilakukan setelah research. Karena tanpa research yang cukup hasilnya tidak akan memuaskan. Lakukan ini sebanyak mungkin. 

Metode kedua adalah dengan membuat 100 tumbnail. Dan lagi, ini dilakukan setelah research. Buat tumbnail sebanyak-banyaknya dari keyword yang kita tulis tadi. Karena sebagian kita lebih nancep di pikiran dengan gambar daripada dengan tulisan.

Metode ketiga, yaitu dengan membuat mind maping. Seperti 2 metode yang disebutkan di atas, lakukan setelah research. Ini diulang lagi karena memang pentingnya hal ini. Untuk metode ini bisa dilakukan dengan kertas atau dengan software yang bisa memudahkan.

3 metode di atas bisa dilakukan salah satu atau ketiganya. Silakan dilakukan mana yang bisa membantu menciptakan ide. 

Semoga bermanfaat. 


Sumber : https://youtu.be/TynvLJczuSg



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips Affinity Designer

1. Color coding, yaitu penanda warna pada layer untuk membedakan dengan layer lainnya. Cari di klik kanan layer yang dipilih.  2. Save history, untuk menyimpan history bersama dengan dokumen yang kita buat. 3. Isolation mode, untuk fokus melihat/mengubah layer tertentu tanpa gangguan gambar secara keseluruhan. Caranya, klik layer/group layer yang akan kita edit sambil klik tombol alt .  4. Shortcut untuk opacity, tekan angka 1 untuk 10%, 2 untuk 20%, dst.  5. Rasterize. Ini untuk membuat layer/group menjadi gambar/pixel.   Sumber : 

Cara Optimasi Largest Contentful Paint (LCP)

Sebelumnya, telah kita ketahui apa itu Largest Contentful Paint (LCP) dan faktor apa saja yang mempengaruhinya. Selanjutnya kita ukur LCP pada website.  Berikut ini rekomendasi Google untuk mengukur LCP : PageSpeed Insights Search Console  (Core Web Vitals report) Chrome User Experience Report  (membutuhkan akun Google dan Google Cloud Project Ada beberapa masalah yang timbul ketika melakukan optimasi pada LCP ini, yaitu: Slow server response times Render-blocking JavaScript and CSS Slow resource load times Client-side rendering Setelah kita tahu beberapa masalah yang sering muncul, sekarang tentu pertanyaannya bagaimana cara mengoptimasinya? Sebenarnya untuk melakukan optimasi, harus dengan mengevaluasi langsung website yang bermasalah. Karena tiap website memiliki script dan konfigurasi yang berbeda. Tapi secara umum optimasi bisa dilakukan pada image, CSS, JavaScript, dan server.  Jika anda perhatikan pada bagian “elemen yang dihitung pada LCP” yang dibahas sebelumnya, empat dari 5

Bullets and Numbering Affinity Designer 1.8

Aplikasi Affinity Designer (versi 1.8.5) ini sudah cukup lengkap (MasyaaAllah) , termasuk ketika kita mendesain layout yang tidak bisa lepas dari text dan segala macamnya. Bullets and Numbering yang biasanya ada di aplikasi pengolah kata dan layout pun tersedia di aplikasi pengolah vector ini.  Untuk mengubah jarak antara bullet atau nomor dengan text buka tab Charracters. Di sana ada pengaturan yang cukup lengkap. Sedangkan untuk menambahkan paragraf baru tanpa menambahkan nomor atau bullet tekan shift + enter. Jika ingin paragraf baru tersebut sejajar dengan text di atasnya, ubah tabstop sesuai dengan text di atasnya dan tekan tab pada keyboard.